DAMPAK NEGATIF NARKOBA BAGI KEHIDUPAN
REMAJA
KARYA ILMIAH
Diajukan
untuk Memenuhi Tugas
Mata
Pelajaran Karya Ilmiah Remaja
Kelas
VII Excellent Tahun Pelajaran 2010/2011
Disusun
oleh :
1.
Faras Zahra Mubarok VII
Excellent
2.
M. Syafi’I Ma’arif VII
Excellent
3.
M. Slamet Sutrimo VII
Excellent
4.
M. Abiyoga Ramadhan VII
Excellent
5.
Swega Nahal Mahendra VII
Excellent
MADRASAH
TSANAWIYAH NEGERI MODEL BREBES
JL.
YOS SUDARSO NO. 33 BREBES
2010/2011
HALAMAN PENGESAHAN
Karya Ilmiah yang berjudul DAMPAK NEGATIF NARKOBA BAGI KEHIDUPAN REMAJA telah diselesaikan oleh :
1.
Faras Zahra Mubarok VII
Excellent
2.
M. Syafi’I Ma’arif VII
Excellent
3.
M. Slamet Sutrimo VII
Excellent
4.
M. Abiyoga Ramadhan VII
Excellent
5.
Swega Nahal Mahendra VII
Excellent
Dan disahkan serta
disetujui oleh Kepala MTs N Model Brebes dan guru pembimbing
Pada hari :
Tanggal :
Mengetahui
:
Kepala
MTs N Model Brebes Pembimbing
Drs. H. Muh.
Muntoyo, M.Pd Dra.
Sururoh
NIP 19640408 199403 1 001 NIP 19630404
199803 2 002
MOTTO
DAN PERSEMBAHAN
MOTTO :
- Buku adalah jembatan ilmu (pepatah)
- Rajin pangkal pandai (pepatah)
- Belajarlah kamu selagi muda (pepatah)
- Penglaman adalah guru yang paling baik (pepatah)
- Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin (pepatah)
- Gapailah cita-citamu setinggi langit (pepatah)
- Kegagalan adalah awal kesuksesan (pepatah)
- Tak ada kata menyerah dalam belajar (pepatah)
- Carilah ilmu sampai ke negeri China (Al-Hadits)
- Sholatlah kamu sebelum di Sholati (Al-Hadits)
PERSEMBAHAN
Karya Ilmiah ini kami persembahkan untuk:
1.
Drs. H. Muh. Muntoyo,M.Pd selaku Kepala MTs N Model
Brebes
2.
Dra.Sururoh selaku guru pembimbing Karya Ilmiah Remaja
3.
Moh. Firdaus,M.Si selaku wali kelas VII Excellent
4.
Kedua orang tua yang telah membiayai Karya Ilmiah
5.
Teman-teman yang telah mendukung Karya Ilmiah
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmanirrihim
Dengan mengucapkan Puji syukur
kepada Allah SWT yang telah melipahkan rahmat hidayah-Nya kepada penulis,
sehingga penulis dapat menyusun Karya Ilmiah yang berjudul DAMPAK NEGATIF
NARKOBA BAGI KEHIDUPAN REMAJA.
Setelah mencari dengan susah payah,
akhirnya penulis mendapatkan data-data tersebut melalui media internet. Adapun
penulisan karya ilmiah ini bertujuan untuk memenuhi tugas mata pelajaran Karya
Ilmiah Remaja kelas VII Excellent tahun pelajaran 2010/2011.
Penulis mengucapkan terima kasih
kepada pihak-pihak yang telah mendukung dan membimbing penyusunan karya ilmiah
ini diantaranya :
1.
Drs. H. Muh. Muntoyo. M. Pd. Selaku Kepala MTs N Model
Brebes
2.
Dra. Sururoh selaku guru pembimbing Karya Ilmiah Remaja
3.
Moh. Firdaus. M.Si selaku wali kelas VII Excellent
4.
Kedua orang tua yang telah membiayai penyusunan Karya
Ilmiah
5.
Teman-teman yang telah mendukung penyusunan Karya
Ilmiah
Penulis menyadari bahwa karya ilmiah ini masih benyak kekurangan. Oleh karena
itu, penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari para
pembaca.
Harapan penulis semoga karya ilmiah ini dapat bermanfaat khususnya bagi
penulis dan umumnya bagi pembaca.
Brebes, Mei 2011
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL………………………………………………………………….i
HALAMAN PENGESAHAN………………………………………………………..ii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN………………………………………………...…iii
KATA PENGANTAR…………………………………………………………….....iv
DAFTAR
ISI………………………………………………………………………….v
BAB I PENDAHULUAN
I.1 Latar
Belakang Masalah……………………………………………...1
I.2 Tujuan Penulisan……………………………………………………..2
I.3 Metode Penulisan………………………………………………….....2
I.4 Manfaat Penulisan…………………………………………………....3
I.5 Sistematika Penulisan………………………………………………...3
BAB II PEMBAHASAN
II.1 Sejarah Narkoba………………………………………………………4
II.2 Definisi Narkoba………………………………………………...……5
II.3 Sebab-Sebab Narkoba Beredar di Kalangan
Remaja………...……….5
II.4 Upaya Pencegahan Narkoba………………………………………….6
BAB III PENUTUP
III.1 Kesimpulan…………………………………………………………...8
III.2 Saran………………………………………………………………….9
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………………….10
LAMPIRAN – LAMPIRAN………………………………………………………...11
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Makalah yang berjudul Bahaya Narkoba Bagi Remaja ini kami tujukan kepada
para remaja, Mahasiswa, Pelajar ataupun pada khalayak ramai yang membaca makalah
ini agar bisa mengerti tentang bagaimana bahaya narkoba yang bisa membuat kita
lalai dalam hal apapun. Dengan harapan yang maka semoga makalah yang sedemikian
singkat ini bisa membantu dan menambah wawasan anda tentang pengertian dan
bahaya narkoba itu sendiri.
Pada awalnya Narkotika dan
zat adiktif lainnya dipakai di bidang kedokteran sebagai obat penghilang rasa
sakit, cemas dan sebagainya. Namun karena sifat adiktifnya (candu) yang
ditimbulkannya, pemakaiannya dihentikan dan dialihkan pada obat-obatan lainnya.
Seharusnya Narkoba digunakan dalam ilmu kedokteran sebagai bahan pengobatan dan
bahan penelitian. Zat yang terkandung di dalamnya juga dapat digunakan untuk bumbu
masak, tetapi narkoba tidak boleh disalahgunakan. Konsumsi narkoba yang salah,
berakibat fatal bagi diri mereka, dan dampaknya dapat mengganggu ketenangan,
ketertiban, dan keamanan masyarakat. Hingga kini penyebaran narkoba sudah
hampir tak bisa dicegah. Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan
mudah mendapat narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya
saja dari bandar narkoba yang senang mencari mangsa di lokasi – lokasi seperti
sekolah, diskotik, tempat pelacuran, dan tempat-tempat perkumpulan gank. Tentu
saja hal ini bisa membuat para orang tua, organisasi masyarakat, pemerintah
khawatir akan penyebaran narkoba yang begitu meraja rela. Upaya pemberantas
narkoba pun sudah sering dilakukan namun masih sedikit kemungkinan untuk
menghindarkan narkoba dari kalangan remaja maupun dewasa, bahkan anak-anak usia
SD dan SMP pun banyak yang
terjerumus narkoba. Hingga saat ini upaya yang paling
efektif untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba pada anak-anak yaitu dari
pendidikan keluarga. Orang tua diharapkan dapat mengawasi dan mendidik anaknya untuk
selalu menjauhi Narkoba. Tetapi kenyataannya narkoba sering disalahgunakan
terutama dikalangan remaja. Jumlah pengguna narkoba pada saat ini semakin meningkat.
Narkoba telah merusak masa depan remaja yang menyalah gunakannya.
Ironisnya kebanyakan dari mereka tidak mengetahui bahaya dari narkoba tersebut,
sehingga kebanyakan dari mereka terus menggunakan narkoba sampai sekian lama.
Untuk kasus narkotika (ganja, heroin, kokain, dan sebagainya) tercatat
berjumlah 45.451 kasus, psikotropika (ecstasy, sabu, daftar G) berjumlah 38.125
kasus, dan jenis baya (minuman keras, kosmetik, obat palsu, dan sejenisnya)
berjumlah 17.440 kasus (Wakil Direktur IV Mabes Polri Ajun Komisaris
Besar Arnowo, 2009). Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih.
Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.
Sasaran dari penyebaran narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Kalau
dirata-ratakan, usia sasaran narkoba ini adalah usia pelajar, yaitu berkisar
umur 11 - 24 tahun. Hal tersebut mengindikasikan bahwa bahaya narkoba sewaktu –
waktu dapat mengincar anak didik kita kapan saja.
1.2 Tujuan Penulisan
Penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang di kalangan generasi
muda dewasa ini kian meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda
tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari.
Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin
hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga
pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih. Akibatnya, generasi harapan bangsa
yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan. Sasaran dari penyebaran
narkoba ini adalah kaum muda atau remaja. Makalah ini bertujauan untuk:
1. Sebagai pengetahuan bagi penulis tentang bahasa narkoba bagi
dirinya.
2. Sebagai sebuah referensi sehingga penulis itu dapat mengerti
tentang jenis-jenis narkoba
1.3 Metode Penulisan
Ada
beberapa langkah yang harus diperhatikan dalam penulisan karya ilmiah yaitu:
a.
Investasi ide atau gagasan
b.
Memilih ide tau gagasan
c.
Mengubah ide menjadi topik dan judul tulisan
d.
Membuat rancangan tulisan
e.
Berdasarkan kerangka tulisan, menghimpunan sumber
bacaan yang sesuai
f.
Membuat intisari-intisari kedalam sub judul yang sesuai
pada kerangka tulisan
g.
Menyusunan intisari-intisari kedalam sub judul yang
sesuai pada kerangka tulisan
I.4 Manfaat Penulisan
Manfaat
dari penulisan ini adalah memahami penyebab penggunaan narkoba bagi remaja dan
agar remaja yang berada dalam masa
transisi tersebut tidak terpengaruh dalam penyalahgunaan narkoba yang dapat
memengaruhi masa depan mereka, dan juga sebagai referensi dan pertimbangan bagi
pembaca yang ingin membuat suatu karya tulis yang berhubungan dengan masalah ini.
I.5 Sistematika Penulisan
Sistematika
karya ilmiah ini disusun bab demi bab. Bab pertama pendahuluan. Dalam bab ini
berisi latar belakang, tujuan penulisan, metode penulisan, manfaat penulisan,
dan sistematika penulisan.
Bab
kedua tentang pembahasan. Bab ini berisi sejarah narkoba, definisi narkoba, sebab – sebab narkoba beredar di kalangan remaja,
dan upaya pencegahan
Bab ketiga yaitu penutup. Bab ini
berisi tentang kesimpulan dan saran.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Narkoba
Kurang lebih th. 2000 SM
di Samaria dikenal sari bunga opion atau kemudian dikenal opium (candu =
papavor somniferitum). Bunga ini tumbuh subur di daerah dataran tinggi di atas
ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Penyebaran selanjutnya adalah ke
arah India, Cina dan wilayah-wilayah Asia lainnya, cina kemudian menjadi tempat
yang sangat subur dalam penyebaran candu ini (dimungkinkan karena iklim dan
keadaan negeri). Memasuki abad ke XVII masalah candu ini bagi cina telah
menjadi masalah nasional, bahkan di abad XIX terjadi perang candu dimana akhirnya
cina ditaklukan Inggris dengan harus merelakan Hong Kong.
Tahun 1806 seorang dokter
dari Westphalia bernama Friedrich Wilhelim sertuner menemukan modifikasi candu
yang dicampur amoniak yang kemudian dikenal sebagai Morphin (diambil dari nama
dewa mimpi Yunani yang bernama Morphius). Tahun 1856 waktu pecah perang saudara
di A.S. Morphin ini sangat populer dipergunakan untuk penghilang rasa sakit
luka-luka perang sebahagian tahanan-tahanan tersebut "ketagihan" disebut
sebagai "penyakit tentara".
Tahun 1874 seorang ahli
kimia bernama Alder Wright dari London, merebus cairan morphin dengan asam
anhidrat (cairan asam yang ada pada sejenis jamur) campuran ini membawa efek
ketika diuji coba kepada anjing yaitu: anjing tersebut tiarap, ketakutan,
mengantuk dan muntah-muntah. Namun tahun 1898 pabrik obat "Bayer"
memproduksi obat tersebut dengannama Heroin, sebagai obat resmi penghilang
sakit (pain killer). Tahun 60-an - 70-an pusat penyebaran candu dunia berada
pada daerah "Golden Triangle" yaitu Myanmar, Thailand dan Laos,
dengan produksi 700 ribu ton setiap tahun. Pada daerah "Golden
Crescent" yaitu Pakistan, Iran dan Afganistan dari Golden Crescent menuju
Afrika danAmerika.
Selain morphin dan heroin
adalagi jenis lain yaitu kokain (ery throxylor coca) berasal dari tumbuhan coca
yang tumbuh di Peru dan Bolavia. Biasanya digunakan untuk penyembuhan Asma dan
TBC. Pada akhir tahun 70-an ketika tingkat tekanan hidup manusia semakin
meningkat serta tekhnologi mendukung maka diberilah campuran-campuran khusus agar
candu tersebut dapat juga dalam bentuk obat-obatan.
2.2 Definisi Narkoba
Narkoba adalah singkatan
dari narkotika dan obat /bahan berbahaya. Selain "narkoba", istilah
lain yang diperkenalkan khususnya oleh Departemen Kesehatan Republik Indonesia
adalah Napza yang merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika dan Zat
Adiktif. Semua istilah ini, baik "narkoba" atau napza, mengacu pada
sekelompok zat yang umumnya mempunyai resiko kecanduan bagi penggunanya.
Menurut pakar kesehatan narkoba sebenarnya adalah psikotropika yang biasa
dipakai untuk membius pasien saat hendak dioperasi atau obat-obatan untuk
penyakit tertentu. Namun kini presepsi itu disalah gunakan akibat pemakaian
yang telah diluar batas dosis. Hingga kini penyebaran narkoba sudah hampir tak bias
dicegah. Mengingat hampir seluruh penduduk dunia dapat dengan mudah mendapat
narkoba dari oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab. Misalnya saja dari
bandar narkoba yang senang mencari mangsa didaerah. Sekolah, diskotik, tempat
pelacuran, dan tempat-tempat perkumpulan genk. Tentu saja hal ini bisa membuat
para orang tua, ormas,pemerintah khawatir akan penyebaran narkoba yang begitu
meraja rela. Upaya pemberantas narkoba pun sudah sering dilakukan namun masih sedikit
kemungkinan untuk menghindarkan narkoba dari kalangan remaja maupun dewasa,
bahkan anak-anak usia SD dan SMP pun banyak yang
terjerumus narkoba. Hingga saat ini upaya yang paling
efektif untuk mencegah penyalahgunaan Narkoba pada anak-anak yaitu dari
pendidikan keluarga. Orang tua diharapkan dapat mengawasi dan mendidik anaknya untuk
selalu menjauhi Narkoba.
2.3 Sebab – Sebab Narkoba Beredar di Kalangan Remaja
Adapun berbagai penyebab
yang menjadikan berbagai kalangan remaja terjerumus dengan narkoba atau obat
terlarang ini yaitu :
- Kurangnya Perhatian dan Pendidikan Agama oleh Keluarga
Orang
tua adalah tokoh percontohan oleh anak-anak termasuk didalam aspek kehidupan
sehari-hari tetapi didalam soal keagamaan hal itu seakan-akan terabaikan.
Sehingga akan lahir generasi baru yang bertindak tidak sesuai ajaran agama dan
bersikap materialistik.
- Pengaruh Lingkungan yang tidak Baik
Kebanyakan
remaja yang tinggal di kota besar menjalankan kehidupan yang individualistik
dan materialistik. Sehingga kadang kala didalam mengejar kemewahan tersebut
mereka sanggup berbuat apa saja tanpa menghiraukan hal itu bertentangan dengan
agama atau tidak, baik atau buruk.
- Tekanan Psikologi yang dialami Remaja
Beberapa
remaja mengalami tekanan psikologi ketika di rumah diakibarkan adanya
perceraian atau pertengkaran orang tua yang menyebabkan si anak tidak betah di
rumah dan menyebabkan dia mencari pelampiasan.
- Gagal dalam studi / pendidikan
Remaja
yang gagal dalam pendidikan atau tidak mendapat pendidikan, mempunyai waktu
senggang yang banyak, jika waktu itu tidak dimanfaatkan sebaik-baiknya, bisa
menjadi hal yang buruk ketika dia berkenalan dengan hal-hal yang tidak baik untuk
mengisi kekosongan waktunya.
- Peranan Media Massa.
Remaja
adalah kelompok atau golongan yang mudah dipengaruhi, karena remaja sedang
mencari identitas diri sehingga mereka dengan mudah untuk meniru atau mencontoh
apa yang dia lihat, seperti pada film atau berita yang sifatnya kekerasan, dan
sebagainya.
- Perkembangan teknologi modern
Dengan perkembangan teknologi modern saat ini seperti mengakses informasi
dengan cepat, mudah dan tanpa batas juga memudahkan remaja untuk mendapatkan
hiburan yang tidak sesuai dengan mereka.
2.4 Upaya Pencegahan
Upaya pencegahan terhadap penyebaran narkoba di kalangan pelajar, sudah
seyogianya menjadi tanggung jawab kita bersama. Dalam hal ini semua pihak
termasuk orang tua, guru, dan masyarakat harus turut berperan aktif dalam
mewaspadai ancaman narkoba terhadap anak-anak kita.
Adapun upaya-upaya yang lebih kongkret yang dapat kita lakukan adalah
melakukan kerja sama dengan pihak yang berwenang untuk melakukan penyuluhan
tentang bahaya narkoba, atau mungkin mengadakan razia mendadak secara rutin.
Kemudian pendampingan dari orang tua siswa itu sendiri dengan memberikan
perhatian dan kasih sayang.
Pihak sekolah harus melakukan pengawasan yang ketat terhadap gerak-gerik
anak didiknya, karena biasanya penyebaran (transaksi) narkoba sering terjadi di
sekitar lingkungan sekolah.
Yang tak kalah penting adalah,
pendidikan moral dan keagamaan harus lebih ditekankan kepada siswa.
Karena salah satu penyebab terjerumusnya anak-anak ke dalam lingkaran
setan ini adalah kurangnya pendidikan moral dan keagamaan yang mereka serap,
sehingga perbuatan tercela seperti ini pun, akhirnya mereka jalani.
Oleh sebab itu, mulai saat ini, kita selaku pendidik, pengajar, dan
sebagai orang tua, harus sigap dan waspada, akan bahaya narkoba yang
sewaktu-waktu dapat menjerat anak-anak kita sendiri. Dengan berbagai upaya
tersebut di atas, mari kita jaga dan awasi anak didik kita, dari bahaya narkoba
tersebut, sehingga harapan kita untuk menelurkan generasi yang cerdas dan
tangguh di masa yang akan datang dapat terealisasikan dengan baik.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kurang lebih th. 2000 SM
di Samaria dikenal sari bunga opion atau kemudian dikenal opium (candu =
papavor somniferitum). Bunga ini tumbuh subur di daerah dataran tinggi di atas
ketinggian 500 meter di atas permukaan laut. Penyebaran selanjutnya adalah ke
arah India, Cina dan wilayah-wilayah Asia lainnya, cina kemudian menjadi tempat
yang sangat subur dalam penyebaran candu ini (dimungkinkan karena iklim dan
keadaan negeri). Memasuki abad ke XVII masalah candu ini bagi cina telah
menjadi masalah nasional, bahkan di abad XIX terjadi perang candu dimana
akhirnya cina ditaklukan Inggris dengan harus merelakan Hong Kong. Terjerumusnya
para kalangan remaja dengan narkoba disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu :
1. Kurangnya perhatian dan pendidikan Agama dalam
keluarga
2. Pengaruh Lingkungan yang tidak baik
3. Tekanan Psikologi yang dialami remaja
4. Gagal dalam studi / pendidikan
5. Pengaruh media masa
6. Perkembangan Teknologi modern
Adapun upaya yang dapat
kita lakukan untuk mencegah kalangan remaja terjerumus dalam kesesatan narkoba
yaitu dengan memperdalam keteguhan Iman dan dan Ilmu agama, untuk orang tua
harus selalu mengawas anaknya 24 jam. Dan selalu berpikir dua kali untuk
melakukan sesuatu yang belum pernah dilakukan.
Dari makalah di atas bisa
ditarik kesimpulan bahwa:
1. Narkoba adalah barang
yang sangat berbahaya dan bisa merusak susunan syaraf yang bisa merubah sebuah
kepribadian seseorang menjadi semakin buruk
2. Narkoba adalah sumber
dari tindakan kriminalitas yang bisa merusak norma dan ketentraman umu.
3. Menimbulkan dampak
negative yang mempengaruhi pada tubuh baik secara fisik maupun psikologis.
3.2 Saran
Orangtua
hendaknya memberikan teladan dalam menekankan bimbingan serta pelaksanaan
latihan kemoralan. Dengan memiliki latihan kemoralan yang kuat, remaja akan
lebih mudah menentukan sikap dalam bergaul.
Mereka akan mempunyai pedoman yang
jelas tentang perbuatan yang boleh dilakukan dan perbuatan yang tidak boleh
dikerjakan. Dengan demikian, mereka akan menghindari perbuatan yang tidak boleh
dilakukan dan melaksanakan perbuatan yang harus dilakukan.
DAFTAR PUSTAKA
makalah-bahaya-narkoba-bagi-remaja.html
aku suka :)
BalasHapusiya :)
BalasHapussering2 kunjungi blog aku ya
kalo butuh informasi lain ngomong ya biar aku postin
penelitiannya kemana?...atw udah tergabung dlm kirx?
BalasHapuskok gak ada judulnya?
judulnya DAMPAK NEGATIF NARKOBA BAGI KEHIDUPAN REMAJA
HapusaQ sKa KTI x ...GoodLuck
BalasHapus