Apple Dikatakan Sedang Persiapkan Produk Revolusioner

Seorang desainer asal Prancis bernama Philippe Starck telah membuat suatu pernyataan yang cukup menghebohkan terkait dengan produk terbaru Apple. Dalam pernyatannya, desainer tersebut mengaku telah bekerja dengan Apple untuk merancang produk baru yang revolusioner yang akan diluncurkan dalam waktu delapan bulan ke depan. "Benar, ada proyek besar bersama yang akan keluar dalam waktu delapan bulan," kata desainer tersebut ketika dwawancara oleh stasion TV Prancis, La Figaro sebagaimana dikutip PULSAOnline via BGR. Starck sendiri dikenal dengan berbagai karyanya mulai dari hotel hingga sikat gigi, ada juga beberapa perangkat elektronik untuk konsumer yang ia desain yang kini telah dijual di Apple Store. Perancang itu juga mengklaim telah bertemu dengan pendiri Apple, Steve Jobs pada berbagai kesempatan selama ini. "Selama tujuh tahun saya datang menemuinya sebulan sekali di Palo Alto dan di tempat lain," kata Starck. Sayangnya, apa yang diklaim desainer itu terkait kerja samanya dengan Apple, ternyata mendapat sanggahan dari pihak Apple sendiri. Di mana menurut seorang juru bicaranya, Apple mengkonfirmasi untuk AllThingsD bahwa perusahaan tidak sedang menggarap proyek dengan Phillippe Starck. Jadi, siapa yang benar ya?

Adu Cepat Kamera, HTC One X Kalahkan Xperia S dan Galaxy Nexus

screenshot video - YouTube Salah satu kelebihan dari HTC One X yakni kamera, yang selain memiliki aperture 2.0 (f/2.0) juga memiliki kecepatan jepretan 0.7 detik. Untuk hal ini pun, Lennard Hoornik –Presiden HTC South Asia, dalam peluncurannya di Marina Bay Sands, Singapura (Jumat, 30/03) menyatakan bahwa kecepatan tersebut lebih cepat dari kedipan mata. Nah, tampaknya keunggulan kamera HTC One X itu bukan isapan jempol belaka. Sebuah blogSoyacincau, membantu kita membuktikan hal tersebut. Dan, tak sendiri, HTC One X akan langsung diadu dengan smartphone lain yakni Sony Xperia S dan Samsung Galaxy Nexus. Dalam pengujian kecepatan kamera ini, pertama semuanya dalam kondisi ‘sleep’. Kemudian saat berada dalam menu homepage dan saat berada di menu kamera. Meski Xperia S sudah memasang fitur Fast Capture serta Galaxy Nexus tampil dengan fasilitas Zero Shutter Lag, hasilnya tetap membuktikan bahwa HTC One X memang memiliki kamera handal, dengan respon yang lebih cepat. Hanya memang, untuk posisi awal 'sleep' Sony Xperia S terukur lebih cepat dibanding lainnya, mengingat Xperia S memiliki tombol kamera (shutter) terdedikasi. Namun, dalam pengujian tersebut tak dilakukan secara detail, misal dengan perbandingan hasilnya sekaligus, agar diketahui pula kualitasnya. Meski begitu, hal ini bisa menginformasikan bahwa HTC One X merupakan salah satu smartphone baru yang layak diperhitungkan.

Takut Bocor, Samsung Samarkan Galaxy S III Ketika Dikirim ke Mitranya?

Ilustrasi Ada-ada saja yang dilakukan vendor smartphone untuk tetap menjaga perangkat terbarunya agar tidak bocor sebelum perangkat tersebut dirilis secara resmi. Sebagaimana yang dilakukan Samsung untuk smartphone barunya, yang sangat dinanti-nanti itu. Menurut sebuah kabar yang dilansir sebuah blog yang berbasis di Korea, ETNews, yang diteruskan sumber di Redmondpie, Samsung dilaporkan telah mengirimkan perangkat keras Galaxy S III ke mitra operatornya sekitar delapan minggu lalu. Uniknya, untuk mencegah terjadinya kebocoran dan agar tidak terlalu mencolok, perangkat itu disebut dimasukkan ke dalam sesuatu yang digambarkan mirip seperti “kotak makan siang” untuk menyamar. Samsung memang mempunyai kepentingan terkait kerahasiaan produk barunya itu. Tak heran jika, pihaknya melakukan tindakan pencegahan yang tepat agar informasi sensitif yang ada pada perangkat tidak jatuh ke tangan yang salah. Dengan begitu lamanya Samsung mempersiapkan perangkat beserta inovasi di dalamnya, faktor ‘wow’ akan secara otomatis akan hilang jika konsumen sudah mengetahui apa yang ada di toko sebelum pengumuman resminya nanti. Beberapa informasi yang bisa kita pegang saat ini memang masih berdasarkan rumor yang telah lalu lalang sebelumnya. Di mana Galaxy S III disebut-sebut bakal membawa sesuatu yang istimewa seperti desain Galaxy S III yang dikabarkan akan dibalut dengan keramik yang akan mengganti plastik seperti pada Galaxy S II. Layarnya memiliki ukuran 4.8 inchi full HD 1080p dengan rasio 16:9, berprosesor quad-core 1.5 GHz Exynos, dan memiliki kamera utama sekelas 8 MP. Perangkat juga disebut-sebut akan menjalankan sistem operasi Android 4.0 Ice Cream Sandwich dan support untuk jaringan 4G LTE.

Review: Galaxy Tab 7.7 GT-P6800, Layar Prima, Baterai Perkasa

Samsung sebagai vendor pembesut Android terbesar di dunia kian menegaskan posisinya dengan menelurkan beragam produk ponsel dan tablet dalam berbagai macam ukuran. Galaxy Tab sebagai salah satu lini produk tablet Android Samsung kembali hadir dengan Galaxy Tab 7.7 yang merupakan produk tablet perdana Samsung yang mengandalkan layar super Amoled Plus. Paduan layar mempesona dan prosesor dual core berkecepatan 1,4GHz tentu sangat menggoda bagi Anda pecinta produk Android yang mendambakan tablet yang tidak hanya cepat disisi performa namun juga harus mempesona dalam hal tampilan.

Malware Android Baru, Mampu Mengontrol Root Ponsel

Versi terbaru program berbahaya LeNa "Legacy Native" disinyalir bakal kembali mengancam pengguna perangkat Android. Menurut publikasi dari pihak Lookout Mobile Security sebagaimana dilansi Threatpost, malware Android yang telah dikenal sebelumnya itu telah diupdate dengan kemampuan membahayakan perangkat tanpa tergantung pada interaksi pengguna. Aplikasi LeNa versi baru itu memanfaatkan sebuah ekploit yang disebut sebagai GingerBreak untuk memperoleh izin root pada ponsel Android. LeNa, menurut seorang insinyur di Lookout, Tim Wyat, menyembunyikan exploit dalam file JPEG fungsional. Malware tersebut kemudian dapat berkomunikasi dengan sebuah komando dan server kontrol untuk menginstal dan melancarkan paket tersebut kepada pengguna telepon. Menurut laporan itu juga disebutkan bahwa versi baru dari LeNa saat ini sedang didistribusikan dalam versi Angry Birds Space palsu. Meski begitu, untuk saat ini program berbahaya itu dikatakan belum diyakini telah membuat jalan ke Google Play.

Inikah Wujud Nokia Windows Phone Berkamera 41 MP PureView Itu?

Soal rencana Nokia yang ingin  mengadopsi kamera 41 MP PureView untuk smartphone Windows Phone Lumia kreasinya memang sempat terungkap beberapa waktu lalu. Hanya saja, kapan tepatnya perangkat itu bakal hadir belum dapat diketahui. Masih bicara seputar ponsel Windows Phone dengan kamera berteknologi PureView, baru-baru ini sejumlah gambar/slide yang diklaim sebagai wujud dari ponsel yang sedang kita bahas itu telah diposting oleh sumber di situs Mynokiablog. Berdasarkan slide yang bocor itu, perangkat disebutkan bakal hadir dengan layar sentuh HD 4.3 inchi Curved Glass, sensor kamera 41 MP lensa Carl Zeiss berteknologi PureView dengan kemampuan merekam video full HD 1080p dan mengusung teknologi Rich Recording. Untuk prosesornya, perangkat ini mengusung chip dual-core dengan Adreno 320 GPU. Dan yang cukup menarik Windows Phone disebut sebagai sistem operasi dari perangkat ini. Menurut asumsi sumber di Mynokiablog, dikatakan bahwa sejauh ini Windows Phone 7 tidak mendukung untuk hadirnya sebuah sensor yang besar. Jadi, berkemungkinan perangkat akan didukung oleh Windows Phone Apollo. Benarkah? Kita tunggu saja.

LG Berencana Hadirkan ’Thinking Smartphone’

Ilustrasi: LG Optimus 4X Di kancah persaingan pasar smartphone, pamor LG seolah tenggelam ketimbang pesaing terdekatnya yang juga berasal dari negara yang sama, yakni Samsung. Melihat fakta yang berbicara seperti itu, LG tampaknya tak ingin tinggal diam. Berbagai upaya pun akhirnya dilakukan. Masih lekat dalam ingatan bahwa vendor yang terkenal jargon Life’s Good-nya itu, tahun lalu menjadi yang pertama sebagai vendor yang menelurkan smartphone berprosesor dual-core, yang dijuluki sebagai Optimus 2X. Kini untuk meraih hati para pecinta smartphone, LG kembali membuat gebrakan baru. Lewat seorang Managing Director Komunikasinya, Kwon Bong-suk, LG membocorkan rencananya untuk memperkenalkan "thinking smartphone". Kwon Bong-suk juga mengatakan bahwa inovasi mobile hebat berikutnya tidak selalu harus datang dari Apple. LG juga akan membawa nilai universal itu ke smartphone-nya. "Kami akan membuat sebuah produk yang dapat terhubung secara erat dengan konsumen yang akan menetapkan sebuah aturan baru dari permainan," kata sumber dari LG itu sebagaimana dikutip PULSAonline via The Verge. Untuk itu strategi yang dilakukan LG dilaporkan akan berubah dan menjauh dari sekadar melempar lebih banyak fitur dan pilihan hiburan ke hal yang lebih maju seperti mengembangkan sebuah produk yang cerdas dan responsif terhadap kebutuhan khusus penggunanya. Sebagai contoh diungkap bahwa ketika pengguna mengatur alarm untuk jam 6:00, namun ponsel akan melihat bahwa ada lalu lintas yang luar biasa tinggi dalam perjalanan ke tempat kerja dan untuk memastikan pengguna tidak terlambat maka ponsel akan 'membangunkan' pengguna pada pukul 5:30 atau 30 menit lebih awal ketimbang waktu yang telah diseting sebelumnya. Selain akan menghadirkan berbagai inovasi baru, LG juga memiliki rencana lain terkait dengan harga smartphone miliknya nanti. Kwon Bong-suk menegaskan bahwa LG sedang mempertimbangkan untuk merilis sebuah smartphone dengan banderol  100 USD.

Tablet Murah Google Nexus Meluncur Juli?

Tablet 'murah' yang akan menyandang brand Nexus yang menurut kabar akan dibesut oleh Asus berkemungkinan baru akan hadir bulan Juli nanti. Laporan yang dilansir situs The Verge pada Jumat (06/04) ini berbeda dengan rumor sebelumnya yang mengatakan bahwa perangkat dijadwalkan untuk meluncur pada bulan Juni. Di mana peluncurannya dilakukan pada ajang tahunan konferensi Google I/O yang digelar 27 Juni 2012. Pihak The Verge mengklaim bahwa mereka telah diberitahu oleh sumber anonim hari Jumat ini yang menyatakan bahwa Google mengundur jadwal rilis yang direncanakan. Tablet dengan format layar 7 inchi itu diperkirakan akan dipersenjatai dengan prosesor quad-core Tegra 3, konektivitas Wi-Fi, dan akan menjalankan Android 4.0 Ice Cream Sandwich sebagai sistem operasinya. Menurut informasi terbaru perangkat disebut-sebut akan dibanderol dengan harga sekitar 249 USD untuk kondisi saat ini. Google dan Asus dikabarkan memiliki upaya untuk mengurangi harga perangkat itu. Sebagaimana diketahui pada rumor sebelumnya disebutkan bahwa raksasa internet itu tengah berupaya untuk menawarkan tablet dengan harga yang terbilang cukup murah, yakni berkisar 149-199 USD. Tak cukup sampai di situ, spekulasi lain juga berkembang di mana Google dapat menunda rilis yang direncanakan dengan maksud agar tablet itu dapat berjalan dengan sistem operasi Android berikutnya, yakni Jelly Bean. Hanya saja, sumber The Verge mengklaim bahwa skenario tersebut tidak mungkin terjadi, mengingat tablet Nexus dirancang untuk Android 4.0.

Hardware Nokia Lumia 900 Dinilai Biasa-Biasa Saja

Nokia dan Microsoft bertaruh besar pada Lumia 900, di mana perangkat tersebut diharapkan dapat membantu pamor Windows Phone terangkat di Amerika Serikat. Rencananya, 8 April nanti sebuah jaringan operator di AS, AT&T, akan menawarkan ponsel ini secara eksklusif dengan harga 99,99 USD dengan perjanjian kontrak selama dua tahun. Nah, menariknya seolah penasaran dengan harga yang ditawarkan oleh operator itu, sebuah blog bernama TechRepublic membongkar perangkat itu dan memeriksa komponen yang ada di dalamnya. Dalam kesimpulannya, disebutkan bahwa perangkat keras pada Lumia 900 yang biasa-biasa saja dianggap sebagai alasan kenapa ponsel tersebut bisa dibanderol dengan harga yang rendah. Saat di mana smartphone kini ditawarkan dengan prosesor dual-core bahkan quad-core, Nokia bersikukuh memilih prosesor single-core Qualcomm Snapdragon S2 dengan clock speed 1.4 GHz. Lumia 900 juga disebut memiliki baterai yang lebih kecil, resolusi layar yang rendah, serta memori RAM yang lebih kecil ketimbanga para pesaingnya. Walau hadir dengan kualitas menggunakan material yang baik, sumber di TechRepublic juga menilai bahwa ponsel itu ternyata lebih tebal dan lebih berat daripada ponsel kebanyakan. Dengan berbagai kekurangan yang ada, Nokia Lumia 900 tetap dinilai sebagai smartphone berplatform Windows Phone yang luar biasa.

Apple Telah Menguji iPad 7.85 Inchi?

Prototipe iPad 7.85 inchi dikabarkan telah tiba di laboratorium Apple. Hal itu sebagaimana diungkap oleh seorang sumber dari Daring Fireball bernama John Gruber. Menurut kabar yang dilansir BGR, informasi itu diungkap Gruber pada sebuah episode The Talk Show ketika sang host Dan Benjamin bertanya apakah Apple akan mengeluarkan tablet yang lebih kecil. "Yah, saya tidak tahu. Yang saya tahu adalah bahwa mereka memiliki satu di laboratorium... iPad 7.85 inchi yang berjalan pada 1024x768... itu seperti iPad biasa hanya sedikit menyusut," jawab Gruber. Lebih lanjut sumber itu mengatakan bahwa ia belum mendengar apa pun mengenai rencana Apple untuk merilis iPad dengan model yang lebih kecil. Tidak jelas pula apakah iPad mini nantinya akan tiba di pasar. Meski begitu, Gruber berspekulasi bahwa Apple mungkin saja mempersiapkan prototipe tersebut untuk menanggapi hadirnya tablet Amazon Kindle Fire. Gruber juga memprediksi bahwa perangkat itu berkemungkinan bisa diresmikan pada acara Worldwide Developers Conference yang digelar Apple. Karena itu, pada acara tersebut menurut Gruber sepertinya Apple tidak akan memperkenalkan iPhone baru. Benarkah? Kita tunggu saja.

Review: Nokia C2-06, Geser, Sentuh dan Dual GSM

Keseriusan Nokia dalam menggarap pasar pemula ditunjukkan dengan banyaknya varian bawah sejutaan yang diluncurkannya. Salah satu nya adalah lini produk Touch & Type. Yang terbaru, mereka menghadirkan Nokia C2-06.  Hadir dengan disain geser (slider), dan konsep kombo layar sentuh (Touch) sekaligus keypad (Type), mampukah mereka merebut simpati konsumen? Disain Dimensi: 103 x 51.4 x 17 mm; Bobot: 115 gram; Disain Nokia C2-06 tidak berbeda jauh dengan pendahulunya Nokia C2-03. Perbedaan terletak pada permukaan casing Nokia C2-06 yang glossy. Layar sentuh slider ini tak beda dengan konsep yang dianut kakaknya, C2-02 dan C2-03. Namun tampaknya si bungsu C2-06 ini lebih fashionable. Guyuran warna yang lebih glamor menegaskan hal tersebut. Jika layar digeser ke atas, akan muncul keyboard alfanumerik. Tergolong konvensional mengingat saat ini keyboard qwerty sudah jamak ditemui.  Nokia C2-06 ini juga dibekali kemampuan touchscreen. Permukaan keypad nyaman saat digunakan mengetik. Keempat sudut ponsel membulat dan ergonomis, enak digenggam. Interface dan Layar Layar: 2.6 inchi, TFT resistive touchscreen, 56K colors, 240 x 320 pixels, Handwriting recognition Nokia C2-06 menggunakan sistem operasi Nokia Series 40 6th edition, dengan layar sentuh resistif (resolusi QVGA). Meski tidak sehalus touchscreen  papan atas, cukuplah untuk menjamin kenyamanan jari Anda. Layarnya cukup responsif dalam menerima sentuhan dan ketukan jari. Layar sentuh TFT 2,1 cerah dan terlihat kontras,  memberi dukungan tampilan hingga 56.000 warna. Terdapat 8 icon shortcut yang tertampil pada homescreen, selain jam, tanggal, dan indikator batere dan operator. Dual SIM Jaringan: GSM 900 / 1800 – SIM1 & SIM 2   GSM 850 / 1900 – SIM1 & SIM 2; Tidak  terlihat adanya tombol pilihan SIM untuk call di panel navigasi. Ternyata , Nokia C2-06 modus pilihan SIM card akan muncul saat call ditekan untuk bertelepon. Jika Anda masuk ke modus Mobile Phonebook,  terdapat 5 pengaturan SIM yang berbeda yang membuat Anda dapat melakukan konfigurasi SIM sesuka hati. Hanya ada jaringan 2G pada band GSM 900/1800 untuk SIM 1 dan 850/1900 untuk fitur 2. Kabar baik bagi pemburu tarif hemat berbagai operator, karena C2-06 sudah mendukung fasilitas hot swap. Gonta ganti kartu dapat dilakukan seketika tanpa harus mematikan telepon. Kamera dan Video Kamera: 2 MP, 1600×1200, Video QCIF@15fps; MP4/H.264/H.263 player Masih terlihat noise di hasil jepretan kameranya. Maklum,  Nokia C2-06 belum dibekali dengan LED Flash dan pengaturan lebih lengkap seperti autofocus dan face detector. Tak ada tombol shutter kamera, jadi mau tidak mau Anda harus menggunakan virtual button di menu. Begitu pula dengan kualitas videonya yang masih terlihat berbintik, dan patah-patah saat merekam objek yang bergerak cepat. Foto Outdoor Sektor Audio FM radio; FM recording (country specific); MP3/AAC/WAV Nokia C2-06 didukung oleh pemutar MP3 dengan kualitas yang baik. Pada nada volume yang tertinggi, suara yang disemburkan nyaring dan tidak pecah. Sayangnya, belum terdapat pengaturan music enchancement yang bisa memungkinkan Anda untuk menikmati musik degan konfigurasi yang lebih nyaman.  Sebagai alternatif hiburan audio, tersedia FM Radio dengan fasilitas perekam. Anda cukup menekan tombol virtual perekam. Kualitas tangkapan siarannya cukup jelas dan jernih. Internet GPRS Class 12 (4+1/3+2/2+3/1+4 slots), 32 - 48 kbps / EDGE Class 12 ;  Browser: WAP 2.0/xHTML Nokia C2-06 hanya mengandalkan GPRS/ EGDE dan browser bawaan untuk berselancar ke dunia maya. Cukuplah jika Anda hanya membuka halaman-halaman berita sederhana, namun jangan harap dukungan lebih canggih seperti flash dan html 5. Saat diuji coba membuka file multimedia, kinerja browser cukup cepat. Koneksi Bluetooth v2.1 with A2DP, microUSB v2.0 Untuk melakukan transfer data antar perangkat, Nokia C2-06 mengandalkan Bluetooth v2.1 with A2DP yang juga dapat tersambung dengan headset Bluetooth.  Saat diuji coba metransfer data jpeg berbobot 54kb ke Notebook HP Mini 110, hanya memerlukan waktu 10 detik saja.  Sementara untuk transfer data antar PC, dapat mengandalkan MicroUSB v2.0. Sayangnya kabel data tidak tersedia pada paket penjualan. Kesimpulan Lini produk Type and Touch cukup mengena di segmen pemula. Harga dibawah sejuta, disain slider dengan touch & type, dan dukungan dual SIM merupakan kombinasi yang menarik. Apalagi untuk konsumen yang belum memiliki ponsel atau akan beranjak ke ponsel yang lebih gaya dengan budget terbatas. Tentu bukan ponsel impian bagi yang sudah memiliki smartphone, namun tentu saja layak jadi pilihan utama bagi pemula (Nariswari) (+) - Touch &Type - Disain bodi sliding yang stylish - Dual SIM on - Easy Swap (-) - Belum 3G - Tidak dilengkapi WiFi - Kualitas video dan kamera masih noise - Kabel data tak disertakan dalam 1 paket SPESIFIKASI DETAIL

sumber: www.tabloidpulsa.co.id

Telkomsel Ingin Raih 10 juta Pelanggan E-Money

T-Cash Telkomsel Telkomsel merupakan operator seluler terbesar di Indonesia, dengan jumlah pelanggan sekitar 110 juta. Alhasil, bukan mustahil rasanya jika sampai akhir tahun ini Telkomsel mentargetkan 10 juta pengguna uang elektronik (e-money) dalam layanan T-Cash, yang sudah dikembangkannya sejak 27 November 2007. Hal ini bukan sekadar ambisi dan optimis yang berlebih, dimana ada kepercayaan terhadap T-Cash, dengan fungsinya yang dapat membuat transaksi finansial lebih praktis. Setidaknya itulah yang telah dicoba terjemahkan dari keterangan tertulis Ricardo Indra, Head of Corporate Communications Division Telkomsel. Sebagai informasi, sepanjang tahun 2011, layanan T-cash yang juga merupakan pelopor layanan mobile wallet di tanah air memiliki pelanggan terbanyak di daerah Sumatera, menyusul Sulawesi-Maluku-Papua. Di Sumatera tercatat kurang lebih 32% dari total, dengan nilai average transaksi harian mencapai Rp 6 juta. Sedangkan tiga lainnya sebesar 14%. Pada pertengahan 2011, pelanggan dapat melakukan transaksi pembayaran hanya dengan menyentuhkan ponsel ke reader (alat pembaca) mesin EDC (Electronic Data Capture) Tap Izy di kasir merchant. Itulah e-money dalam perkembangannya, dan akan terus dikembangkan ke seantero pelosok wilayah Indonesia. Layanan ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap program pemerintah melalui Bank Indonesia untuk meningkatkan transaksi non tunai (cashless) dalam mewujudkan ‘less cash society’ di Indonesia. Perlu diketahui, T-Cash dan Tap-Izy sudah dimanfaatkan oleh lebih dari 8,2 juta pelanggan Telkomsel.

Update Software Samsung Galaxy M Style Hadirkan Face Unlock

Galaxy M Style Samsung memiliki ponsel pintar yang saat ini beredar di Korea Selatan. Adalah Galaxy M Style M340S, yang pernah diinformasikan PULSAonline awal Januari lalu. Baru-baru ini, seperti yang dikutip via sammyhub, smartphone Samsung itu telah menerima paket update Value Pack. Update software tersebut tetap berbasis OS Android Gingerbread. Hanya saja, di situ telah disertakan beberapa fitur dari Android v4.0 Ice Cream Sandwich. Menariknya, bagi pengguna yang sudah mengupdate bakal menemukan beberapa fitur atraktif, yang diantaranya yaitu Face Unlock (pengunci sensor wajah), Editor foto, perbaikan dari sisi fontasi huruf serta lainnya. Rencananya, update Gingerbread Value Pack yang bisa dijalankan via aplikasi Kies tersebut bakal pula disediakan untuk Galaxy Tab 7.0 dan Galaxy S Hoppin M190S pada akhir bulan ini.

Samsung Umumkan Kehadiran Galaxy M Style

Samsung tampaknya sudah tancap gas di awal 2012, dimana belum lama ini dilaporkan oleh PULSAonline sudah memperkenalkan produk baru Galaxy Ace Plus. Kini Samsung diketahui kembali menghadirkan smartphone anyar, yang akan dilabel Galaxy M Style SHW-M340S. Bila dilihat dari sisi desain, Galaxy M Style terlihat mirip saudaranya Samsung I9103 Galaxy R, tampil elegan dengan balutan kover putih atraktif. Hanya, dari sisi dalam fiturnya ternyata dibawah kerabatnya tersebut, dimana CPU dual-core Cortex-A9 digantikan oleh CPU single-core Cortex-A8 berkekuatan 1GHz. Pun Galaxy M Style diperkuat teknologi DMB-T. Samsung Galaxy M Style dibekali kamera standar untuk ukuran masa kini, dengan resolusi 3 megapiksel. Cuma, untuk urusan layar smartphone ini sudah berusaha memanjakan calon pengguna dengan diagonal 4 inci berjenis Super AMOLED. Memang sih, dimensinya sedikit lebih mungil dibanding Galaxy R I9103 yang menyematkan ukuran 4,2 inci. Ponsel Samsung ini berjalan dengan sistem operasi Android 2.3 Gingerbread. Dan, seperti biasa akan dipercantik dengan antarmuka TouchWiz yang sudah dikustomisasi. Bluetooth 3.0, memori internal 4GB dan baterai 1650 mAh disebutkan akan ikut menjadi pelengkap fitur Galaxy M Style. Selain Korea, belum ada informasi apakah Galaxy M Style M340S ini akan dipasarkan secara global. Ketersediaan warnanya pun juga belum jelas, dimana dirumorkan bakal tampil dalam pilihan warna Platinum silver, Blue Black dan Lavender pink. Termasuk juga banderol harga, yang diisukan seharga 500 USD (Rp 4,6 juta-an). Spesifikasi: CPU: Cortex-A8 1 GHz; OS: Android v2.3 (Gingerbread); Dimensi: 122.5 x 63 x 9.9 mm / Bobot: 123.5 g; Layar: Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors; Ukuran: 480 x 800 pixels, 4.0 inci (~233 ppi pixel density), Multitouch, Touch-sensitive controls; Memory: eksternal microSD, up to 32GB, internal: 4GB; Transfer data: GPRS, EDGE, HSDPA, HSUPA;Kamera: 3.15 MP, 2048x1536 pixels (primer), VGA (depan), Features Geo-tagging, touch focus, face and smile detection, Video 720p; Konektivitas: Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi hotspot, Bluetooth v3.0 with A2DP, USB  v2.0 microUSB; Browser: WAP 2.0/xHTML, HTML, Adobe Flash; Messaging: SMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS;  Sensors: Accelerometer, proximity, compass; Fitur lain: Vibration; MP3, WAV ringtones, 3.5mm jack, A-GPS support, Java MIDP emulator, DMB TV tuner, SNS integration,  MP4/WMV/H.264/H.263 player, MP3/WAV/eAAC+/AC3 player, Organizer, Image/video editor, Document viewer, Google Search, Maps, Gmail, YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa integration, Voice memo/dial, Predictive text input; Standard battery, Li-Ion 1650 mAh

Samsung Galaxy Ace Plus Bakal Meluncur dengan CPU 1GHz

Keluarga Galaxy Samsung sebentar lagi bertambah, dimana pabrikan asal Korea tersebut memperkenalkan smartphone suksesor dari Galaxy Ace. Adalah Samsung Galaxy Ace Plus, yang akan hadir dengan peningkatan performa di aspek hardware. Galaxy Ace Plus bakal didukung prosesor lebih cepat dari pendahulunya yakni CPU 1GHz. Juga kapasitas memori internal hingga 3GB dan RAM 512MB. Tak hanya itu, Galaxy Ace Plus akan dilengkapi layar yang lebih besar (HVGA), dengan diagonal 3,65 inci. Sebagai informasi, display Galaxy Ace orisinil diukuran 3,5 inci. Sektor disainpun tampaknya ikut mendapat sentuhan. Bagian eksteriornya kini terbungkus material glossy, bukan lagi jenis matte. Alhasil terlihat lebih mewah dan elegan. Tak sampai di situ, banyak kemajuan lain dibawa Samsung Galaxy Ace Plus dibandingkan dengan seniornya. Kameranya sudah kelas 5 megapiksel, dengan fasilitas autofokus plus dukungan lampu flash LED. Selain itu dilengkapi teknologi HSDPA 7.2 Mbps, Wi-Fi, GPS, jack audio 3.5mm dan port standar microUSB. Termasuk perangkat Bluetooth 3.0. Tak jauh berbeda dengan keluarga Galaxy keluaran Samsung lainnya, Galaxy Ace Plus memungkinkan penggunanya untuk tetap terhubung dengan media sosial via fitur Social Hub Samsung, Hub Musik dan jasa ChatON. Fitur tersebut menawarkan layanan pesan instan yang mudah, kelompok mengobrol dan berbagi konten dalam beberapa format (gambar, video, suara, kontak, kalender), yang lebih atraktif. Sayangnya, pihak Samsung hingga saat ini belum menginformasikan jadwal ketersediaannya di pasaran. Spesifikasi:  Jaringan: HSDPA 7.2Mbps 900/2100, EDGE/GPRS  850/900/1800/1900; CPU: 1 GHz Processor; Layar: 3.65 inci HVGA (320x480) TFT kapasitif touchscreen; Dimensi: 114.7 x 62.5 x 11.2 mm, 115 g; OS: Android 2.3(Gingerbread); Kamera: 5 Megapixel Auto Focus Camera with LED Flash; Video: Video : MPEG4, H.263, H.264, Recording/ Playback : WVGA@30fps, Audio: Codec : MP3, AAC, AAC+, eAAC+, Music Player with SoundAlive; Konektivitas: Bluetooth® technology v 3.0, USB 2.0, Wi-Fi 802.11 b/g/n; Sensor:  Accelerometer, Digital compass, Proximity; Memori: 3GB User memory + 512MB(RAM), microSD (up to 32GB); Fitur Lain: Samsung TouchWiz/ Samsung L!ve Panel UX, Samsung Apps, Samsung Kies 2.0/ Samsung Kies air, Samsung ChatON mobile, communication service, Social Hub, Integrated Messaging(Email, SNS), Contacts/ Calendar Sync, Basic: POP3/IMAP Email, Music Hub (Downloadable), GoogleTM Mobile Services, Android Market™, Gmail™, YouTube™, Google Maps™, Syncing with Google Calendar™, ThinkFree, A-GPS, 3.5mm Ear Jack, Stereo FM Radio with RDS; Battery: Standard battery, Li-ion 1,300 mAh

Inikah Tablet Google Nexus Itu?

Kelanjutan rumor bakal hadirnya tablet yang digagas oleh Google kembali terkuak. Baru-baru ini sebuah gambar yang diduga sebagai Nexus tablet telah diposting oleh sumber di situs Pocketnow. Meski sumber Pocketnow tidak menerima rincian lain, namun sumber di situs itu telah membebeberkan beberapa indikasi kuat bahwa perangkat itu diduga sebagai tablet Nexus. Yup, jika dicermati pada gambar tersebut terlihat bebarapa ikon dari produk Google, tidak terlihat adanya aplikasi pihak ketiga atau widget yang biasanya hadir di tablet besutan Samsung, Mororola, dan bahkan Viewsonic. Walau beberapa yang terlihat cukup menguatkan dugaan bahwa gambar tersebut merupakan tablet Nexus, tetap saja ada suatu yang janggal dari gambar itu. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, tablet Nexus yang dikabarkan akan dibuat oleh Asus dikatakan bakal hadir dengan format layar 7 inchi. Sementara jika dilihat secara seksama gambar yang tersaji itu lebih dekat sebagai tablet 10 inchi. Sayang informasi detail lainnya belum terkuak saat ini. Hanya saja menurut desas-desus tablet besutan Google itu diperkirakan akan masuk tahap produksi bulan ini dan akan digulirkan ke pasar pada bulan Juni. Tablet tersebut juga diisukan akan diresmikan pada konferensi tahunan Google I/O pada 27 Juni mendatang. Untuk kepastiannya, kita tunggu saja perkembangannya.

Kembangkan Google Wallet, Google Beli TxVia

Langkah Google untuk mengembangkan teknologi pembayaran digital lewat layanan Google Wallet tampaknya kian serius. Dalam postingan di blog resminya, raksasa mesin pencari ini mengumumkan bahwa mereka telah membeli TxVia, sebuah perusahaan teknologi pembayaran, yang nantinya diharapkan bakal membantu target besar dari Google Wallet. Google tidak menyebut secara pasti angka untuk mengakuisisi perusahaan yang berbasis di New York itu. Dalam blog-nya Google hanya menegaskan bahwa pihaknya melakukan pengambilalihan TxVia guna akselerasi inovasi dan kemampuan pembayaran sesuai dengan visi Google Wallet. Google menganggap bahwa TxVia sebagai pelopor platform teknologi pembayaran cepat, fleksibel dan handal, yang dipercaya sebagai salah satu teknologi terbaik di dunia. Sebagai informasi, TxVia dikenal dalam teknologi prabayar dan giftcard.

Nokia Asha 302 3G, QWERTY Musik Prosesor 1 GHz

Nokia belum lama ini meluncurkan ponsel terbaru miliknya, Asha 302 3G QWERTY. Ponsel yang diklaim hadir dengan pengalaman musik paling relevan untuk konsumen Indonesia ini dibekali dengan prosesor berkecepatan 1 GHz. Dukungan konektivitas 3,5G HSDPA, Wi-Fi, serta dilengkapi dengan keyboard QWERTY, ponsel ini diklaim dapat memudahkan bagi penggunanya untuk terhubung ke berbagai jaringan sosial favorit. "Nokia Asha 302 melanjutkan komitmen Nokia dalam strateginya untuk menghubungkan pelanggan satu miliar berikutnya ke internet, untuk semakin mendekatkan mereka dengan hal-hal yang paling berarti bagi mereka,” kata Martin Chirrotarab, President Director, Nokia Indonesia. Selain memungkinkan bagi penggunanya untuk terhubung ke berbagai jejaring sosial favorit, Nokia Asha 302 juga dilengkapi dengan push email, serta aplikasi messaging pihak ketiga, seperti WhatsApp. Untuk urusan berselancar di dunia maya, ponsel ini dilengkapi dengan Nokia Browser yang memanfaatkan teknologi cloud untuk pengalaman internet yang cepat dan terjangkau. Nokia Asha 302 tersedia dalam balutan warna Dark Grey, White, dan Plum Red dengan banderol sekitar Rp1.150.000.

Sebuah Poster Ungkap Ponsel Nokia Ber-OS Windows Phone 8

Sebuah poster yang memperlihatkan ponsel Nokia dengan tulisan Windows Phone 8 di bawahnya diposting sumber di Phonearena baru-baru ini. Mengenai palsu atau asilnya poster tersebut memang belum dapat dipastikan. Hanya menurut klaim sumber rahasia yang mengirimkan gambar itu dikatakan bahwa gambar tersebut berasal dari Nokia, yang diduga sebagai template poster yang belum final. Salah satu yang paling menarik dari gambar itu adalah tertulisnya kata Windows Phone 8 pada bagian bawah gambar itu. Hal itu menegaskan jika Windows Phone 8 memang akan menjadi nama resmi dari sistem operasi mobile besutan Microsoft berikutnya. Selain itu, spekulasi lain yang berkembang adalah bahwa Nokia akan mengeluarkan ponsel baru dengan sistem operasi paling anyar dari mitra strategisnya, Microsoft. Benarkah, kita tunggu saja.

Sony Siap Luncurkan PlayStation 4 Sebelum Xbox Berikutnya

Seolah tak ingin kalah cepat dari Microsoft yang akan meluncurkan generasi berikut dari konsol game Xbox 360, Sony dilaporkan siap meluncurkan the next PlayStation lebih cepat dari konsol game terbaru milik sang rivalnya itu. Mengutip pernyataan sumber anonim sebagaimana dilansir BGR, disebutkan jika Sony berencana untuk meluncurkan konsol PlayStation 4 sebelum konsol game Xbox berikutnya. Lebih jauh sumber itu menyatakan bahwa pihak Sony telah memiliki keyakinan untuk merilis konsol gamenya lebih cepat ketimbang pesaingnya itu. "Sony benar-benar yakin bahwa pihaknya akan 'melompati' Microsoft saat ini." kata sumber itu. “Para penerbit papan atas sudah mengetahui tentang itu. Pengembang yang bekerja dengan penerbit – seperti Ubisoft- sudah mengtahui apa yang terjadi. Mereka telah bekerja atasnya," lanjutnya. Sony dan Microsoft diperkirakan untuk mengungkap generasi berikut dari konsol game miliknya pada konferensi game tahunan E3 tahun depan. Sayangnya tak disebutkan kapan pastinya, penerus dari PlayStation 3 itu akan diperkenalkan ke publik.